• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Jam Tangan Seharga UMR: Klaim Kontroversial Dirdik JAM-Pidsus

img

1pn0e5cvchj9ioeoyojmoy-arfo1ccieatcidqgu18q.workers.dev Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Pada Artikel Ini saya akan mengulas berbagai hal menarik tentang News. Artikel Terkait News Jam Tangan Seharga UMR Klaim Kontroversial Dirdik JAMPidsus Jangan skip bagian apapun ya baca sampai tuntas.

Jam Tangan Direktur Penyidikan JAM-Pidsus Jadi Sorotan

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung, Abdul Qohar, angkat bicara terkait jam tangannya yang menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Sorotan tersebut muncul setelah penyidik JAM-Pidsus mengusut kasus dugaan korupsi impor gula yang melibatkan mantan Menteri Perdagangan, Thomas Lembong.

Qohar menegaskan bahwa jam tangan tersebut tidak dibeli saat dirinya menjabat sebagai Direktur Penyidikan JAM-Pidsus.

Ia mengaku membelinya dengan harga Rp4 juta, hampir setara dengan UMR Kabupaten Serang saat itu.

Qohar mengaku tidak mengetahui merek jam tangan yang menjadi sorotan tersebut.

Terkait pemberitaan di media sosial, Qohar mengaku kaget. Pasalnya, sejumlah netizen memprediksi harga jam tangannya mencapai miliaran rupiah.

Kalau kurang yakin, panggil ahli jam untuk periksa bersama-sama, betul enggak ini. Saya enggak tahu mereknya apa, pungkasnya.

Copyright @ 2024 Media Group - mediaindonesia

© Copyright 2024 - Bilik Suara
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Tutup Ads