• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Lubang Hitam: Gerbang Menuju Energi Gelap yang Misterius

img

1pn0e5cvchj9ioeoyojmoy-arfo1ccieatcidqgu18q.workers.dev Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Detik Ini saya ingin berbagi pandangan tentang News yang menarik. Tulisan Tentang News Lubang Hitam Gerbang Menuju Energi Gelap yang Misterius lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Energi Gelap dan Lubang Hitam: Keterkaitan Kosmis

Para ilmuwan telah mengungkap hubungan potensial antara energi gelap, kekuatan misterius yang mendorong ekspansi alam semesta, dan lubang hitam.

Gregory Tarlé, profesor fisika di Universitas Michigan, mengajukan teori bahwa lubang hitam terhubung dengan alam semesta yang berkembang dan dipenuhi energi gelap. Seiring ekspansi alam semesta, energi gelap semakin mendominasi.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa semakin banyak lubang hitam yang terbentuk dalam ulang balik Big Bang kecil. Proses ini melepaskan energi gelap, yang terus berubah seiring waktu.

Tim ilmuwan berhipotesis bahwa lubang hitam memiliki keterkaitan kosmis dengan energi gelap. Ketika lubang hitam terbentuk dari kematian bintang, proses tersebut menyerupai Big Bang yang berjalan mundur.

Jika lubang hitam mengandung energi gelap, mereka dapat terhubung dengan struktur alam semesta dan memicu percepatan ekspansi. Bukti ini menunjukkan bahwa lubang hitam yang terhubung secara kosmologis dapat menjadi sumber energi gelap di alam semesta.

Instrumen Dark Energy Spectroscopic Instrument (DESI) telah menemukan bukti perubahan densitas energi gelap. Hal ini menunjukkan bahwa energi gelap mungkin tidak konstan, melainkan terus berubah.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak lubang hitam yang terbentuk, semakin meningkat kandungan energi gelap di alam semesta. Ini memberikan bukti lebih lanjut tentang keterkaitan antara energi gelap dan lubang hitam.

Misteri asal usul dan pergantian dari materi ke energi gelap masih belum terpecahkan. Namun, penelitian ini memberikan wawasan baru tentang peran lubang hitam dalam evolusi alam semesta.

© Copyright 2024 - Bilik Suara
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Tutup Ads