Pendapatan Jasa Marga Meroket, Tembus Rp 13,86 Triliun!
1pn0e5cvchj9ioeoyojmoy-arfo1ccieatcidqgu18q.workers.dev Hai selamat membaca informasi terbaru. Dalam Waktu Ini saya akan mengupas Informasi yang banyak dicari orang-orang. Konten Yang Berjudul Informasi Pendapatan Jasa Marga Meroket Tembus Rp 1386 Triliun Simak baik-baik setiap detailnya sampai beres.
Jasa Marga: Komitmen Berkelanjutan untuk Inovasi dan Pertumbuhan
Sebagai perusahaan terkemuka di bidang jalan tol, Jasa Marga terus berinovasi dan mengembangkan program-program berbasis Creating Shared Values (CSV) untuk memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar proyeknya. Program-program ini meliputi Jasa Marga Medical Keliling (Jamedlink), Modernisasi Pertanian Desa Kuwiran, dan program Desa Binaan Lingkungan.
Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan risiko kecurangan, Jasa Marga telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Kolaborasi ini mencakup manajemen anti penyuapan, Whistleblowing System (WBS), pencegahan fraud, dan kerja sama lainnya terkait penerapan dan penguatan Governance, Risk, and Compliance (GRC).
Jasa Marga juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan optimal kepada pengguna jalan. Hal ini diwujudkan melalui pengembangan Intelligent Transport System (ITS) yang mengelola pelayanan lalu lintas jalan tol secara terintegrasi. Informasi lalu lintas dapat diakses melalui super-app Jasamarga Integrated Digitalmap (JID) yang digunakan di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) dan aplikasi Travoy.
Hingga Kuartal III Tahun 2024, Jasa Marga mencatat Pendapatan Usaha sebesar Rp 13,86 triliun, tumbuh 25,93% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Laba Bersih mencapai Rp 3,30 triliun, meskipun mengalami penurunan akibat perbedaan kontribusi laba non-cash dari aksi korporasi.
Dalam mengelola proyek jalan tol baru, Jasa Marga berkomitmen mencapai target yang ditetapkan dengan mengendalikan aktivitas konstruksi secara bertahap. Saat ini, beberapa proyek dalam tahap konstruksi dan pembebasan lahan, seperti Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, dan Jalan Tol Solo Yogyakarta-YIA Kulon Progo.
Selain itu, Jasa Marga juga memperluas pengembangan Travoy Hub, Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) yang mengintegrasikan angkutan umum dengan pusat bisnis. Travoy Hub berpotensi menyerap tenaga kerja dan menjadi wadah bagi pelaku UMKM dan usaha kreatif.
J
- VIDEO: Cerita di Balik Nama Alfharezzi Buffon, yang Terinspirasi dari Kiper Legendaris Timnas Italia
- Bukan Indra Sjafri atau Nova Arianto, BTN PSSI Pastikan Shin Tae-yong Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
- Menuju Puncak Piala Presiden 2024: Kesempatan Memenangkan Total Rp300 Juta Menanti, Begini Caranya!
