Pilkada 2024: Kabupaten Bekasi Genjot Sosialisasi dengan Cara Tak Biasa

1pn0e5cvchj9ioeoyojmoy-arfo1ccieatcidqgu18q.workers.dev Selamat datang di tempat penuh inspirasi ini. Dalam Konten Ini saya akan mengupas Informasi yang banyak dicari orang-orang. Panduan Seputar Informasi Pilkada 2024 Kabupaten Bekasi Genjot Sosialisasi dengan Cara Tak Biasa Baca artikel ini sampai habis untuk pemahaman yang optimal.

Sosialisasi Pilkada Bekasi 2024 Diperkuat untuk Tingkatkan Partisipasi Masyarakat

DPRD Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat untuk mengintensifkan sosialisasi Pilkada 2024. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih mereka pada 27 November mendatang.

Selain memanfaatkan media cetak, elektronik, dan daring, KPU juga dapat memasang papan informasi yang memuat visi dan misi setiap pasangan calon di lokasi strategis yang ramai dikunjungi masyarakat.

Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi, Muhtada Sobirin, menyoroti masih banyak warga yang belum mengetahui nama-nama pasangan calon yang telah ditetapkan sebagai peserta Pilkada 2024. Sangat disayangkan karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui visi dan misi calon bupati dan wakil bupati yang berkontestasi, ujarnya.

Dengan bantuan hibah dari pemerintah daerah sebesar Rp117 miliar, KPU diharapkan dapat mengoptimalkan setiap tahapan pesta demokrasi, termasuk sosialisasi visi dan misi kandidat.

Pengamat politik Universitas Islam 45 Bekasi, Harun Al Rasyid, menilai sosialisasi yang tidak maksimal menjadi penyebab belum diketahuinya visi dan misi para calon oleh publik.

Warga Desa Cicau, Kecamatan Cikarang Pusat, Aman Mardiansyah, bahkan tidak mengetahui kapan pelaksanaan pencoblosan Pilkada serentak 2024. Saya juga belum tahu akan memilih siapa pada saat pencoblosan nanti, katanya.

Sosialisasi visi dan misi dari para calon Bupati dan Wakil Bupati juga dinilai tidak maksimal oleh KPU selaku penyelenggara. Bahkan, debat publik yang digelar KPU Kabupaten Bekasi tidak dapat dimanfaatkan secara optimal untuk menyampaikan visi dan misi karena keterbatasan waktu.

Menurut Harun, visi dan misi sangat penting bagi masyarakat untuk menentukan pilihan kepada pasangan calon. Bagi masyarakat perkotaan, visi dan misi pasangan calon sangat penting untuk menentukan pilihan, tetapi memang bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan cenderung tidak mempedulikan, tandasnya.