• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Sawah Super Cepat: Prabowo Gaspol Cetak 3 Juta Ha dari Papua ke Sumsel

img

1pn0e5cvchj9ioeoyojmoy-arfo1ccieatcidqgu18q.workers.dev Semoga kalian semua dalam keadaan baik ya. Di Kutipan Ini saya mau menjelaskan berbagai aspek dari Informasi. Informasi Mendalam Seputar Informasi Sawah Super Cepat Prabowo Gaspol Cetak 3 Juta Ha dari Papua ke Sumsel Dapatkan informasi lengkap dengan membaca sampai akhir.

Program Cetak Sawah 3 Juta Hektare Dipercepat

Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, tengah mempercepat program cetak sawah seluas 3 juta hektare. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan dalam negeri seiring dengan pertumbuhan penduduk.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Wakil Menteri Pertanian Sudaryono telah memulai proses awal cetak sawah di Merauke, Papua. Rencananya, program ini juga akan dilaksanakan di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, dan Sumatera Selatan.

Sudaryono menegaskan bahwa cetak sawah bukan berarti membuka lahan dengan menebang hutan. Kita memanfaatkan lahan rawa yang selama ini tidak terpakai, jelasnya.

Program cetak sawah ini akan dilaksanakan dalam 3-4 tahun ke depan. Sudaryono menekankan bahwa program ini tidak terkonsentrasi di satu tempat saja, melainkan tersebar di berbagai daerah dengan luasan yang berbeda-beda.

Jadi, bukan kok terus kita datang, ke hutan lindung, hutan apa, main tebang-tebang, bukan. Maksud saya ini supaya nggak misleading, kata Sudaryono.

Pemerintah akan memperbaiki drainase dan mengalirkan air ke lahan-lahan yang akan ditanami. Dengan demikian, lahan-lahan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal untuk produksi pangan.

(28 Oktober 2024)

© Copyright 2024 - Bilik Suara
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Tutup Ads